22 Agustus, 2009

At Tatayum......

Aku..?

Kuintip
kantongan ukhuwah
dalam relung pembetungan
berpapasan kelam,
menyambut jemari khilaf

Tersemak deria roh
begitu lemah,
begitu tergesa
mengeluh kesah
gelisah

Tersemak deria akal
membolak gubahan
memelihara,
membeda kontras warna
Ilusi maya ini,
tafakur akur

Tersemak deria jasad
terdengarkan,
melihat
merasa
hidu,
menyentuh tekstur nyata

Kuintip tasawuf itu
mengapa deria unsur kegersangan
Kuraba seketul daging hati,
digenggamanku lunyai layu

Kuintip bisik jasad
Oh,tolonglah
selamatkan kami
selamatkan kami
kami tak ingin mati!

At Tatayum

At Tatayum
Ash Shabwah
Ash Syauqu...
padaMu dan keberadaan rindu

Yang gelisah,
Al Balabil ku
saat Al Ghamarat,
sepotong bodoh...
sepiring lalai dan kemabukan
cintaku ya Rabbi cintaMu

At Tatayum
penghambaan ku
tak juga memaksakan ikhlas
bukan pula,
Ad-Da'ul-Mukhamir...
pada sepotong penyakit yang merasuk

Khilaf bukan kalam,
hanya Takbir untukMu,
...ya Ilahi

Tentang Mati (seqeul monolog serumpun...)

hidup
tertagih
hutang suci
kematian... dinesea

akar
mereput
goyah
tumbang...

bumi
merepih
buka
dirinya... dinesea

takut
buta?
tertutup
jatuh
lelah...

menggigil
jiwa
tertagih
karma... dinesea

payah
kabur
terkilaf
mengharap...

Zuraidah abdul aziz

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 Thanks For Your Visited... Thanks For Your Visited... Thanks For Your Visited... Thanks For Your Visited... Thanks For Your Visited... Thanks For Your Visited... Thanks For Your Visited... Thanks For Your Visited...Thanks For Your Visited...