19 Agustus, 2009

Tiada lagi air kaki Ibu

Aku menangis di saat mendengar Ramadhan tiba aku selalu ingat Ibu,Bapak kemanakah aku....
saat aku jadi manusia yang bisa melihat keduanya aku selalu gembira mendengar Ramadhan apalagi aku selalu dekat sama Ibu,Bapak aku. sungguh aku sayang sama beliu berdua seakan akan hampa rasanya hatiku,kini beliu berdua tinggal disuatu tempat yang di janjikan ALLAH semata,aku yakin Ibu dan Bapak ada di surga sesuai janji ALLAH.karna Ibu Bapak ku seorang yang taad dalam menjalankan perintah Agama.

aku sangat sayang sama Ibu Bapak ku begitu sayangnya di saat kepergiannya menghadap sang kholik aku tidak sadarkan diri,selama 7hari aku terasa makan nya kurang enak sehingga kesehatanku agak menurun,kepergian Ibuku sangat membekas pada diriku karna menjelang Ramadhan tiba,aku senang datangnya bulan Ramadhan tapi aku sedih mengingat kepergian ibu ku yang sangat aku cintai dan aku sayangi sebagai bentuk rasa cinta dan sayangku aku pernah setiap hari minum air dari telapak kaki Ibu ku dengan membasuhnya. itu aku lakukan selama bulan ramadhan.

Ramadhan sangat berkesan bagiku sekarang air yang aku basuhkan dari mata kaki ibu ku sudah tiada lagi,sekarang kenikmatan dunia yang aku rasakan dengan menjadi manusia pada umumnya, sayangku tiada putusnya Ibu....sayangku tiada putusnya Bapak........,disaat aku usia 12th Bapak ku meninggalkan aku untuk selamanya dan disaat Ibuku meninggalkan aku usiaku masih 32th,sungguh usia terlalu muda aku ditinggal kedua orang tuaku.aku sadar aku tidak punya siapa dalam hal bermesraan dengan seorang Ibu dan Bapak.

saudaraku,sahabatku,temanku dan adik-adik ku beserta kakak-kakak ku,hormati sanjunglah ibu,bapak kalian sungguh sangat menyesal apabila keduanya sudah meninggalkan kalian semua.mereka berdua adalah contoh kehidupan sebelum kamu yang harus di hormati. dan di manja baik siang walaupun malam. sungguh engkau takkan mampu membalas budi baik beliu berdua.(al jennati tahtal aqdemih minal ummaheti/surga itu di telapak kaki Ibu)


semoga ada guna manfaatnya,amin....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 Thanks For Your Visited... Thanks For Your Visited... Thanks For Your Visited... Thanks For Your Visited... Thanks For Your Visited... Thanks For Your Visited... Thanks For Your Visited... Thanks For Your Visited...Thanks For Your Visited...